Keris Jalak Dinding Pamor Wos Wutah Tuban Mojopahit

Filosofi Keris Jalak Dinding

Filosofi Keris Dhapur Jalak Dinding adalah sebagai simbol dari kehidupan yang harus senantiasa dijalani dengan energik tapi penuh kewaspadaan seperti sifat burung Jalak.

Keris Jalak Dinding merupakan sebuah ajaran atau pesan bahwa dalam menjalani kehidupan, kita tidak boleh hanya berpangku tangan, harus tetap bergerak dan jeli melihat peluang, tapi seyogyanya dalam setiap langkah kita harus tetap bersikap hati-hati, waspada, dan menghindari sifat ceroboh.

Sedangkan “Dinding” adalah simbol dari jiwa yang kokoh. Keris Jalak Dinding merupakan simbol agar pemiliknya bisa menjalani kehidupan dengan penuh semangat, selalu waspada dan memiliki hati yang kokoh, yaitu kekokohan hati pada Sang Pencipta.

Untuk memahami dan menikmati hasil karya dari seseorang Empu keris, kita tidak hanya melihat bahan besi dan kualitas penempaan, material pamor yang digunakan dan penerapaannya, serta bukan pula hanya pada pasikutan bilah semata. Lebih jauh dari itu, untuk menikmati keindahan sebilah keris, kita perlu sejenak kembali ke masa lalu.

Kecocokan Keris Dengan Hari Lahir

Dalam kitab Primbon jawa tertuliskan kecocokan keris dengan hari lahir, dalam postingan ini keris jalak dinding akan lebih selaras dengan anda yang lahir di hari Minggu pahing dan Rabu kliwon. Jika ada ketertarikan dengan pusaka ini silahkan japri kami secara langsung di 0857 3380 4499

Banyak orang percaya bahwa keris pusaka Jalak Dinding memiliki tuah yang dapat membawa keberuntungan dan kebaikan dalam hidup pemiliknya. Kepercayaan ini menyatakan bahwa keris tersebut tidak hanya akan membuat hidup pemiliknya menjadi lebih baik, tetapi juga membantu mereka berkembang ke arah yang sangat positif, baik dalam aspek pribadi maupun profesional. Keris ini diyakini mampu memberikan perlindungan, kebijaksanaan, dan kekuatan batin kepada pemiliknya, sehingga mereka dapat menghadapi tantangan hidup dengan lebih percaya diri dan berhasil mencapai tujuan-tujuan mereka.

Keterangan Keris

• Kode Keris : GT26
• Dhapur Keris : Jalak Dinding
• Pamor : Wos Wutah
• Tangguh : Tuban Mojopahit
• Panjang Bilah : 34,5 cm
• Warangka : Gayaman Solo Kayu Cendana Jawa

Koleksi sejarah budaya merupakan kumpulan pusaka-pusaka sepuh, yang masing-masing memiliki nilai historis dan simbolis yang tinggi. Pusaka-pusaka ini tidak hanya mencerminkan warisan budaya dan tradisi yang kaya, tetapi juga sering dipercaya memiliki kekuatan atau tuah yang dapat membawa kebaikan dan keberuntungan bagi pemiliknya.