Selalu Menjaga Amanah Pelanggan

Keris Panimbal Pamor Wos Wutah

8 Dilihat

Rp5,500,000

Keris Panimbal adalah simbol ajaran tersirat yang mengingatkan kita sebagai manusia untuk senantiasa terpanggil melaksanakan tugas dan kewajiban kita, baik terhadap sesama maupun kepada Tuhan. Filosofi yang terkandung dalam Keris Panimbal menekankan pentingnya menjalani hidup dengan penuh tanggung jawab, menjaga hubungan harmonis dengan sesama, dan senantiasa mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

Nama “Panimbal” sendiri memiliki arti “pemanggil,” yang dipercaya memiliki kekuatan magis untuk menarik keris-keris lain agar datang kepada pemiliknya. Dalam kepercayaan ini, Keris Panimbal bukan sekadar pusaka biasa, melainkan jimat yang memperkuat koneksi spiritual antara manusia dengan semesta, sekaligus menjadi pengingat bahwa kita selalu dipanggil untuk memenuhi peran kita sebagai makhluk yang bertanggung jawab dalam kehidupan.

“Jika kita selaraskan, keris Panimbal memiliki harmoni yang kuat dengan orang yang lahir pada Minggu Pahing dan Kamis Legi, memberikan keseimbangan dan energi positif yang sejalan dengan weton mereka. Meskipun begitu, pusaka ini dapat dirawat oleh siapa saja yang mampu menjaganya dengan penuh rasa hormat dan ketulusan. Kekuatan pusaka ini akan tetap memancarkan keberkahan dan rejeki bagi siapa pun yang merawatnya dengan sepenuh hati.”

Stok habis

Alasan berbelanja di Sejarahbudaya.Com
  • Pesanan sebelum jam 2 siang akan diproses dihari yang sama
  • Garansi uang kembali
  • Bisa COD - Bayar setelah barang sampai
  • Deskripsi
  • Ulasan (0)
  • Deskripsi
    Berat1500 gram
    SKUGT145
    Kategori
    Tag, , , ,

    Keris Panimbal Pamor Wos Wutah

    Filosofi

    Keris Panimbal adalah simbol ajaran tersirat yang mengingatkan kita sebagai manusia untuk senantiasa terpanggil melaksanakan tugas dan kewajiban kita, baik terhadap sesama maupun kepada Tuhan. Filosofi yang terkandung dalam Keris Panimbal menekankan pentingnya menjalani hidup dengan penuh tanggung jawab, menjaga hubungan harmonis dengan sesama, dan senantiasa mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

    Nama “Panimbal” sendiri memiliki arti “pemanggil,” yang dipercaya memiliki kekuatan magis untuk menarik keris-keris lain agar datang kepada pemiliknya. Dalam kepercayaan ini, Keris Panimbal bukan sekadar pusaka biasa, melainkan jimat yang memperkuat koneksi spiritual antara manusia dengan semesta, sekaligus menjadi pengingat bahwa kita selalu dipanggil untuk memenuhi peran kita sebagai makhluk yang bertanggung jawab dalam kehidupan.

    “Jika kita selaraskan, keris Panimbal memiliki harmoni yang kuat dengan orang yang lahir pada Minggu Pahing dan Kamis Legi, memberikan keseimbangan dan energi positif yang sejalan dengan weton mereka. Meskipun begitu, pusaka ini dapat dirawat oleh siapa saja yang mampu menjaganya dengan penuh rasa hormat dan ketulusan. Kekuatan pusaka ini akan tetap memancarkan keberkahan dan rejeki bagi siapa pun yang merawatnya dengan sepenuh hati.

    Wuku Atau Weton Yang cocok Dengan Keris Panimbal

    Wuku Sinta. Dewanya Sanghyang Batara Yamadipati = wataknya seperti raja dan pendita, banyak kemauan, keras, cepat bahagia, bakat kaya harta benda. Memanggul tunggul = mudah mendapatkan kesenangan hidup. Kaki belakang direndam dalam air = perintahnya panas didepan dingin belakang. Pohonnya : Kendayakan = jadi pelindung orang sakit, orang sengsara dan orang minggat. Burungnya : Gagak = mengerti petunjuk gaib. Gedungnya di depan = memperlihatkan simbol kekayaannya, pradah hanya lahir. Keris yang Cocok : Panimbal.Wetin Yang cocok yaitu : Senin Legi dan Kamis Pahing

    Keterangan Keris

    • Kode : GT 145
    • Dhapur : Panimbal
    • Pamor: Wos Wutah
    • Tangguh : Mataram Senopaten
    • Warangka : Gayaman Jogja
    • Kayu : Timoho
    • Panjang : 32,5cm

    Cs : 0857-3380-4499

    Ulasan (0)

    Ulasan

    Belum ada ulasan.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Keris Panimbal Pamor Wos Wutah
    Rp5,500,000
    ×

    Shopping Cart

    Tidak ada produk di keranjang.

    Kembali ke toko